Penjadwalan Proses Sistem Operasi
Kamis, 30 Mei 2019
Add Comment
Penjadwalan Prosesor
Penjadwalan proses |
Penjadwalan merupakan kumpulan kebijaksanaan dan mekanisme
di sistem operasi yang berkaitan dengan urutan kerja yang dilakukan sistem
komputer. Penjadwalan bertugas memutuskan proses yang harus berjalan dan Kapan
dan selama berapa lama proses itu berjalan.
Beberapa kriteria yang digunakan untuk mengukur kualitas
suatu algoritma penjadwalan prosesor :
a) Fairness atau pelayanan yang adil untuk semua pekerjaan.
Proses-proses diperlukan sama yaitu mendapatkan jatah waktu
dari pemroses yang sama, tak ada proses yang tidak mendapatkan layanan sehingga
mengalami startvision. Sasaran pendjadwalan seharusnya menjamin tiap proses
mendapat pelayanan dari pemroses secara adil.
b) Throughput / memaksimumkan throughput.
Throughput adalah jumlah pekerjaan yang dapat diselesaikan
dalam satu unit waktu. Cara untuk mengekspresikan throughput adalah dengan
jumlah job pemakai yang dapat dieksekusi dalam satu unit dalam interval waktu.
Sasaran penjadwalan adalah memaksimalkan jumlah job yang
diproses per satu interval waktu. Lebih tinggi angka throughput, lebih banyak
kerja yang dilakukan sistem. Kriteria-kriteria tersebut saling bergabung dan
dapat pula saling bertentangan sehingga tidak dimungkinkan optimasi semua
kriteria secara simultan.
c) Efficiency / memaksimumkan pemakaian prosesor.
Efesiensi
atau utilisasi pemroses dihitung dengan perbandingan (rasio) waktu sibuk
pemroses. Sasaran penjadwalan adalah menjaga agar pemroses tetap dalam keadaan
sibuk sehingga efesiensi mencapai maksimum. Sibuk adalah pemroses tidak menganggur,
termasuk waktu yang dihabiskan untuk mengeksekusi program pemakai dan sistem
operasi.
d) Respone
time / meminimalkan respone time.
Waktu
tanggap dalam sistem interaktif adalah waktu yang dihabiskan dari karakter
terakhir untuk baris perintah yang dimasukkan atau transaksi sampai hasil
pertama muncul dilayar (terminal). Waktu tanggap ini disebut terminal response
time. Waktu tanggap sistem real time adalah waktu dari saat kejadian (internal
atau eksernal) sampai instruksi pertama program bagian dari layanan yang
dimaksud dieksekusi.
e)
Meminimalkan Turn arround time.
Turn
arround time adalah waktu yang dihabiskan dari saat program atau job mulai
masuk ke system sampai proses diselesaikan sistem. Waktu yang dimaksud adalah
waktu yang dihabiskan dalam sistem, diekspresikan sebagai jumlah waktu eksekusi
(waktu pelayanan job) dan waktu menunggu (Turn Arround Time = waktu eksekusi +
waktu tunggu).
Sekian artikel Penjadwalan Proses Sistem Operasi.
0 Response to "Penjadwalan Proses Sistem Operasi"
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan sopan. Patuhi aturan Netiquette, Jangan bicara kotor dan dilarang spam.