-->

Bahasa Pemrograman Pada Mikrokontroller

Bahasa C
Bahasa C telah digunakan untuk mengembangkan berbagai jenis permasalahan pemrograman, dari level operating system (unix, linux, ms dos, dsb), aplikasi perkantoran (text editor, word processor, spreadsheet, dsb), bahkan sampai pengembangan sistem pakar (expert system). Kompiler C juga telah tersedia di semua jenis platform komputer, mulai dari Macintosh, UNIX, PC, Micro PC, sampai super komputer. 

C adalah bahasa pemrograman universal dan paling dasar. Bisa juga disebut bahasa pemrograman tingkat menengah (middle level programming language), karena memiliki kemampuanmengakses fungsi-fungsi dan perintah-perintah dasar bahasa mesin/hardware (machine basic instruction set). 

Semakin tinggi tingkat bahasa pemrograman (misalnya: java), semakin mudahlah bahasa pemrograman dipahami manusia, namun membawa pengaruh semakin berkurang kemampuan untuk mengakses langsung instruksi dasar bahasa mesin. 

Bahasa pemrograman C adalah bahasa yang terdiri dari satu atau lebih fungsi-fungsi. Fungsi main() adalah fungsi utama dan harus ada pada program C karena fungsi main() ini adalah fungsi pertama yang akan diproses pada saat program di kompile dan dijalankan. Jadi bisa dikatakan bahwa fungsi main() adalah fungsi yang mengontrol fungsi-fungsi lain. 

Beberapa alasan mengapa bahasa pemrograman C dipakai secara universal antara lain : 

a) C sangat populer, maka dengan banyaknya programmer bahasa C, akan memudahkan seorang programmer untuk berdiskusi dan menemukan pemecahan masalah yang dihadapi ketika menulis program dalam bahasa C.

b) C memiliki portabilitas tinggi, Dengan adanya standarisasi ANSI untuk bahasa C, maka program C yang ditulis untuk satu jenis platform, bisa dikompile dan jalankan di platform lain dengan tanpa atau hanya sedikit perubahan. 

c) C adalah bahasa pemrograman dengan kata kunci (keyword) sedikit, Kata kunci disini adalah merupakan fungsi ataupun kata dasar yang disediakan oleh kompiler suatu bahasa pemrograman. Dengan keyword yang sedikit maka menulis program dengan C bisa menjadi lebih mudah. 

d) Proses eksekusi program C yang sangat cepat. 

e) Bahasa C sangat fleksibel, artinya dengan menguasai bahasa C, seorang programmer bisa menulis dan mengembangkan berbagai jenis program lainnya mulai dari operating system, word processor, graphic processor, spreadsheets, ataupun kompiler untuk suatu bahasa pemrograman. 

f) C adalah bahasa pemrograman yang bersifat moduler, artinya program C ditulis dalam routine yang dipanggil dengan fungsi, dan fungsi-fungsi yang telah dibuat, bisa digunakan kembali (reuse) dalam program ataupun aplikasi lain.

0 Response to "Bahasa Pemrograman Pada Mikrokontroller"

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan sopan. Patuhi aturan Netiquette, Jangan bicara kotor dan dilarang spam.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel