Cara Menghitung IP Address, Subnet Mask dan Host Dengan Mudah
Bagi kalian yang sekolah di jurusan TKJ, atau bekerja di bidang jaringan, kalian tentu tidak asing dengan yang namanya IP Address, subnet mask, dan host. Tentu saja bagi kalian yang sedang sekolah ada tugas dari guru atau pelajaran mengenai IP ADDRESS, SUBNET MASK DAN HOST.
Nah kali ini, Author akan membahas beberapa cara untuk menghitung IP Address, subnet mask, dan host dengan mudah. Sebelum itu ,mari kita mengenal apa itu IP Address, Subnet Mask dan Host. Agar kalian lebih mudah dalam memahami atau mengerjakan tugas kalian nanti. check it down.
A. IP Address
IP merupakan singkatan dari Internet Protocol (atau protokol internet) dan address artinya alamat. Nah itu dia arti dari IP Address perkata.Tentu kalian sudah pernah mendengar ini bukan.
IP Address berfungsi sebagai alamat dari Komputer, Server, Router, Access point, dan lainnya . Jika suatu jaringan terhubung dengan berbagai macam alat jaringan ,maka setiap alat tersebut harus memiliki alamat yang dituju, sehingga alat-alat tersebut dapat terhubung satu sama lain ,dan terhubung ke internet . Tanpa IP address, jaringan tidak bisa mengidentifikasi alat dan alat yang dituju akan dianggap ‘mati’ oleh jaringan tersebut.
B. Subnet mask
Pada dasarnya , IP Address dan subnet mask memiliki fungsi yang tidak begitu berbeda . Keduanya berfungsi untuk membantu komputer, Router, dan lainnya dikenal oleh jaringan . Yang membuat keduanya berbeda adalah ‘presisi’-nya . IP address menunjukkan alamat komputer kalian yang sebenarnya, subnet mask akan menunjukkan lokasi umum dimana IP address kalian ‘di letakkan’.
C. Host
Pembahasan kali ini adalah Host. Fungsi host ini cukup sederhana .Secara bahasa, Host berasal dari bahasa inggris yang artinya tuan rumah. Host berfungsi sebagai media penampung klien-klien. Host juga disebut sebagai komputer server.
Cara menghitung IP Address, subnet mask, dan host
Dalam rumus ini, IP address akan menjadi variabel tetapnya, sehingga kalian tidak perlu menghitung lagi berapa IP address yang akan kalian dapat. Rumus yang akan digunakan dalam menghitung subnet mask dan host ini dinamakan formula host.
Contoh
Kita memiliki IP address 192.168.0.0 . Dan kalian memiliki 20 host di dalamnya. Bagaimana cara kita menghitung subnet mask-nya? Karena kalian hanya memiliki 20 host, cara termudah adalah menggunakan 255.255.255.0 sebagai subnet mask-nya. Ini berarti IP klien kalian akan dimulai dari 192.168.0.0 dan subnetnya 0.0.0.0-255.
Dari situ, kalian harus mengubah desimal menjadi kode biner. Formula host yang digunakan adalah 2n-2, dimana ‘n’ itu adalah banyak angka 0 di dalam subnet masknya (yang sudah diubah ke kode biner tentunya).
Bila subnet mask 255.255.255.0 diubah ke kode biner, maka akan menjadi 111111111 11111111 11111111 00000000. Jika dihitung dengan formula host, kita akan mendapatkan angka 28-2.
Untuk bisa menghitung IP Address yang perlu anda ketahui adalah sebagai berikut.
Silahkan anda lihat gambar diatas yang nantinya digunakan dalam menghitung IP Address.
Contoh soal sebagai berikut :
Sebutkan Host, Network ID, Broadcast, Subnet Mask
Contoh Soal 1 :
Sebutkan Network ID, Broadcast ID, Subnet Mask dan Host ID pada IP 192.168.100.80/25
Untuk menghitung Host ID. /25 = 32 -25 = 7
2^7 = 128
Berarti Jumlah Host ID = 128 Host
128 host ini nantinya dikurangi 2, yaitu untuk Network ID dan Broadcast
Untuk Menghitung Network ID (Host Pertama)
Network ID pada 192.168.100.80 = 192.168.100.0
Untuk Menghitung Broadcast (Host Terakhir)
Broadcast pada 192.168.100.80/25 = 192.168.100.127
IP Address yang bisa digunakan 192.168.100.1 – 192.168.100.126
Untuk Menghitung Subnet Mask
Subnet Mask pada 192.168.100.80/25 = 256 – 128 = 128
Mak aSubnetmasknya adalah = 255.255.255.128
Contoh Soal 2 :
Sebutkan Network ID, Broadcast ID, Subnet Mask dan Host ID pada IP 20.20.0.22/22
Untuk menghitung Host ID. /22 = 32 -22 = 10
2^10 = 1024
Berarti Jumlah Host ID = 1024 Host
1024 host ini nantinya dikurangi 2, yaitu untuk Network ID dan Broadcast
Untuk Menghitung Network ID (Host Pertama)
Network ID pada 20.20.0.22 = 20.20.0.0
Untuk Menghitung Broadcast (Host Terakhir)
1024 / 256 = 4
Broadcast pada 20.20.0.22/22 = 20.20.3.255
IP Address yang bisa digunakan
20.20.0.1 – 20.20.3.254
Untuk Menghitung Subnet Mask
Subnet Mask pada 20.20.0.22/22
2^10 adalah kelas B maka 10-8 = 2 = 2^2 = 4. 256 -4 = 252
Maka Subnetmasknya adalah = 255.255.252.0
Contoh Soal 3 :
Sebutkan Network ID, Broadcast ID, Subnet Mask dan Host ID pada IP 10.10.10.10/24
Untuk menghitung Host ID. /24 = 32 -24 = 8
2^8 = 256
Berarti Jumlah Host ID = 256 Host
256 host ini nantinya dikurangi 2, yaitu untuk Network ID dan Broadcast
Untuk Menghitung Network ID (Host Pertama)
Network ID pada 10.10.10.10/24 = 10.10.10.0
Untuk Menghitung Broadcast (Host Terakhir)
Broadcast pada 10.10.10.10/24 = 10.10.10.255
IP Address yang bisa digunakan
10.10.10.1 – 10.10.10.254
Untuk Menghitung Subnet Mask
Subnet Mask pada 10.10.10/24 = 256 – 256 = 0
Maka Subnetmasknya adalah = 255.255.255.0
Note :
Anda perlu tahu Subnetmask Kelas IP Address
Kelas A = 255.0.0.0
Kelas B = 255.255.0.0
Kelas C = 255.255.255.0
Sekian artikel ini. Semoga bermanfaat
0 Response to "Cara Menghitung IP Address, Subnet Mask dan Host Dengan Mudah"
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan sopan. Patuhi aturan Netiquette, Jangan bicara kotor dan dilarang spam.